Kamis, 15 Desember 2011

Berkat Satelit, 17 Piramida Baru Ditemukan

Arkeolog asal University of Albaman, di Birmingham, Dr Sarah Parack dan timnya berhasil menganalisis gambar yang diambil dari satelit yang mengorbit 700 km diatas bumi, mengidentifikasi menggunakan pencitraan inframerah untuk menyorot bahan yang berbeda di bawah permukaan, yang diduga adalah 17 piramida yang hilang.

http://i.okezone.com/content/2011/05/26/56/461294/3o0eV9r1xc.jpg

Tidak hanya itu saja satelit itu juga memindai 1.000 makam dan lebih dari 3.000 pemukiman kuno, yang sebelumnya memang sudah dilakukan penggalian awal sebelumnya.

Dilansir melalui BBC, satelit dengan pencitraan inframerah mampu membedakan antara batu bata lumpur Mesir kuno digunakan untuk membangun struktur dan tanah dan bumi. Batu bata lumpur tersebut lebih padat daripada tanah sekitarnya.

Penginderaan satelit untuk melacak benda bersejarah bisa dilakukan lantaran warga mesir kuno membangun rumah-rumah yang terbuat dari bata lumpur. Struktur bangunan pun padat sehingga bentuk lancip rumah serupa piramida mudah terdeteksi.
http://i.dailymail.co.uk/i/pix/2011/05/25/article-1390667-0C4121A200000578-327_634x431.jpg

"Ini merupakan situs yang dekat dengan permukaan. Ada ribuan lainnya yang tertutup oleh endapan lumpur Sungai Nil," kata Sarah.

Sumber :
techno.okezone.com

2 komentar:

Oralee Shirkey mengatakan...

I am not real good with English but I find this very easygoing to interpret.

Armando Ruthers mengatakan...

Very superb visual appeal on this site, I'd rate it 10 10.

Posting Komentar

print this page

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Bluehost Coupons